Upaya Perwujudan Goals berkelanjutan dipenghujung Tahun 2022 melalui Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa berbasis SDGs

Upaya Perwujudan Goals berkelanjutan dipenghujung Tahun 2022 melalui Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa berbasis SDGs

Suistanable Development Goals atau SDGs merupakan upaya pembangunan berkelanjutan untuk megentaskan kemiskinan, mengurangi kesenjangan, dan melindungi lingkungan masyarakat. Dalam rangka peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa tentang SDGs, Pemerintah Desa Pejagatan Kecamatan Kutowinangun Kabupaten Kebumen menyelenggarakan Pelatihan dan Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa berbasis SDGs pada hari Jumat sampai dengan Sabtu, 30 - 31 Desember 2022 di Queen Garden Hotel Purwokerto. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa dalam pendataan, pemutakhiran, Data SDGs ke dalam dashbord SDGs Kementrian Pedesaan.

Pelatihan dan Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa berbasis SDGs dibuka secara langsung oleh Bapak Kepala Desa Pejagatan, Bapak Mualip pada pukul 13.00 wib. Peserta Pelatihan merupakan Kepala Desa dan Perangkat Desa Pejagatan Kecamatan Kutowinangun Kabupaten Kebumen yang berjumlah 11 Orang. Pemateri dalam Kegiatan Peningkatan Kapasitas berasal dari Tenaga Ahli Kabupaten Kebumen Ibu Yuliana Ristanti, Pendamping Desa Kecamatan Kutowinangun Ibu Mahmudatus Tsaniah, dan Juara I Ice breaker Jawa Tengah Tahun 2022 Guntur Ari Pamungkas. Ibu Yuliana Ristanti menyampaikan beberapa point penting terkait Pendataan SDGs yang harus selesai sesuai target pada Tahun 2030. Pada Kesempatan ini Ibu Yuliana Ristanti menyampaiakan beberapa informasi tentang Presentase SDGs Desa Pejagatan yang baru mencapai 33%. Kegiatan Pendataan SDGs memiliki 2(Dua) tahapan pendataan yaitu ; Pendataan Awal dan Pemutakhiran. Pemutakhiran data SDGs dilakukan dalam jangka waktu 6 bulan sekali dan menjadi tanggung jawab Kepala Desa. Selain itu kelemahan sistem aplikasi yang belum sempurna menyebabkan migrasi data SDGs tidak dapat di entry secara maksimal kedalam dashboard. Capaian entry data rata rata di Kabupaten Kebumen baru berkisar 40% dari target capaian perolehan di Tahun 2030 harus mencapai 100%.

Dalam proses Pendataan dan Pemutakhiran SDGs setelah semua data direkap, akan muncul rekomendasi program dan kegiatan yang dapat dijalankan oleh Desa dalam Perencanaan Desa. Pemutakhiran adalah update perbaikan karena ada penambahan data baru. SDGs memiliki 18 Goals atau tujuan yang menjadi tujuan program berkelanjutan. SDGs merupakan salah satu upaya alternatif dalam pencapaian tujuan pembangunan akan tetapi masih memiliki beberapa kelemahan di aplikasi. Jika Desa memiliki capaian kemiskinan lebih dari 70 %. SDGs adalah pembangunan berkelanjutan yang harus terus berjalan. Semakin kecil data Existing semakin besar capaian pada masing masing indikatornya. Dasar pemutakhiran untuk updating data SDGs adalah data terbaru. Ibu Mahmudatus Tsaniah selaku Pendamping Desa Kecamatan Kutowinangun menyampaikan materi terkait banyaknya Desa yang melakukan perencanaan Kegiatan tidak sesuai dengan Perencanaan Kegiatan yang tertuang di RKPDesa. Menurutnya Desa memiliki banyak pekerjaan terkait perbaikan dan pemutakhiran Data. Banyak Desa di Kabupaten Kebumen dan di Kecamatan Kutowinangun pada khususnya yang belum melakukan entry data SDGs secara maksimal, dikarenakan terkendala oleh sistem, maka dari itu dibutuhkan enumerator dalam jumlah yang banyak agar data dapat terinput sesuai hasil pendataan. Disela sela Materi SDGs peserta pelatihan dibangkitakan semangat dan energinya oleh Narasumber Icebreaker Guntur Ari Pamungkas. Beberapa permainan seru penuh makna diikuti oleh peserta dengan penuh semangat, diantaranya Permainan yang menggambarkan semangat dalam bekerja, perencanaan, kerjasama, berbagi beban, konsistensi dalam sebuah pekerjaan.

Pada malam hari peserta pelatihan melakukan evaluasi dan praktik entry data SDGs secara bersama sama dipandu oleh Ibu Yuliana dan Ibu Mahmudah. Acara ditutup pada Sabtu 31 Desember 2022 oleh Kepala Desa Pejagatan Bapak Mualip. Para narasumber merasa terkesan dengan semangat Bapak Kepala Desa Pejagatan yang mengikuti dan mendampingi Kegiatan Pelatihan dan teman teman perangkat Desa Pejagatan yang sangat luar biasa dalam mengikuti pelatihan dari siang sampai dengan larut malam. Pelatihan ini diharapkan mampu menjadi contoh bagi desa desa lain di Kecamatan Kutowinangun untuk menyelesaikan penyusunan profil desa berbasis SDGs melalui pendataan, penyusunan, dan pemutakhiran data dilapangan. 
 

Bagikan :

Tambahkan Komentar Ke Twitter

Kebumen Terkini

Berikut 14 Ruas Jalan yang Tengah Dibangun Pemkab Kebumen
Tahun Ini KIE Ditiadakan, Diganti Expo Keagamaan
Peringati Hardiknas, Bupati Kebumen Upayakan Para Guru Honorer Diangkat PPPK
Peringati Hari Buruh, Bupati Kebumen Sebut Angka Penganguran Turun
Berkomitmen Majukan Pendidikan, Bupati Kebumen Raih Penghargaan Detik Jateng-Jogja Awards

Arsip Berita

Statistik Pengunjung

Polling 1

Polling 2